EKONOMI DESA


REKAPITULASI ANGGARAN dan BIAYA
DESA  GROWONG KIDUL KE.JUWANA, PATI
(Januari s/d Desember 2017)
PENDAPATAN 2017
NO
URAIAN
BIAYA
JML BIAYA
( Rp. )
( Rp. )
1
Saldo Tahun Anggaran 2017
426,400

2
Bantuan Keuangan ADD Tahun 2017 ( 75 % )
170,660,000

3
Bantuan Keuangan Provinsi Tahun 2017
40,000,000

4
Bantuan Keuangan Untuk Pengurus/Takmir Tempat Ibadah
6,000,000

5
Iuran RT Untuk Normalisasi Saluran Air Jl. Dipokusumo
2,400,000

7
Swadaya Masyarakat Untuk Pengaspalan Jalan : Jl. Gading,
9,950,000


Jl. Tanjung, Jl. Matahari, 4 Gorong-gorong/Jembatan


8
Bantuan RT.01 RW.04 untuk perawatan jalan Nusa Indah
500,000

9
Swadaya Masyarakat Untuk Pemasangan Lampu Penerangan



Jalan RT.04 RW.02
3,110,000

10
Dana Aspirasi Anggota Dewan PDIP Kab.Pati ( Bp.Kokok ) - 75 %
18,750,000





JUMLAH

251,796,400



PENGELUARAN
NO
URAIAN
BIAYA
JML BIAYA
( Rp. )
( Rp. )
1
Belanja Aparatur Pemerintah Desa
37,800,000

2
Pengadaan ATK Pemerintahan Desa
2,204,000

3
Pemeliharaan dan Operasional Kendaraan Dinas
2,672,800

4
Perjalanan Dinas
1,150,000

5
Konsumsi
1,054,000

6
Insentif Anggota BPD
14,805,000

7
Operasional/Rapat Intern BPD
980,560

8
Dokumentasi
300,000

9
Pengadaan Pakaian/Kain Seragam PemDes & Lembaga Desa
6,328,182

10
Insentif Penjaga & Kebersihan Balai Desa
1,000,000

11
Langganan Media Cetak & Internet
2,460,000

12
Pengadaan/Pemeliharaan Sarpras Kantor
4,855,500

13
Pengaspalan Jl. Gading, Jl. Tanjung, Jl. Matahari, Gorong-gorong
99,303,500


dan Pemeliharaan Jalan.


14
Pembangunan Saluran Air RT. 05 RW. 04
11,570,000

15
Pengadaan Lampu Penerangan Jalan Depan Balai Desa
4,167,000

16
Pengadaan Lampu Penerangan Jalan RT.04 RW.02
5,972,750

17
Normalisasi Saluran Air Jl. Dipokusumo
4,092,500

18
Normalisasi Saluran Air Jl. Ki Hajar Dewantoro
6,480,000

19
Subsidi pengerasan Jalan timur makam Bogo
700,000

20
Pemasangan paving barat Balai Desa & Perbaikan Ruang Bidan Desa
6,078,000

21
Mendukung Program/Kegiatan LPMD
8,400,000

22
Mendukung Program/Kegiatan Pokok PKK
8,309,400

23
Mendukung Program/Kegiatan Karang Taruna
1,200,000

24
Honor Ketua RT dan RW
9,870,000

25
Mendukung Program/Kegiatan Linmas
8,890,000

26
Bantuan Keuangan Untuk Pengurus/Takmir Tempat Ibadah
6,000,000

27
Pembayaran Listrik Balai Desa
425,600

28
Pembayaran Pajak
14,291,990

29
BOP Bantuan Provinsi untuk sarpras
2,000,000

30
Bayar Dana Talangan Bp. H.SUDADI
20,000,000

31
Belanja Kebutuhan Lain
7,928,000





JUMLAH

301,288,782
SALDO

-49,492,382
*Sumber LPJ Keuangan Desa Growong Kidul



TABEL PERUSAHAAN / USAHA DESA GROWONG KIDUL

NO
JENIS USAHA
JUMLAH
1
INDUSTRI BESAR DAN SEDANG
-
2
INDUSTRI KECIL
71
3
INDUSTRI RUMAH TANGGA
11
4
HOTEL / LOSMEN
-
5
PENGINAPAN
-
6
RUMAH MAKAN
-
7
WARUNG MAKAN
18
8
PERDAGANGAN
22
9
ANGKUTAN
-
10
LAIN – LAIN
-


TABEL SARANA PEREKONOMIAN DESA GROWONG KIDUL

NO
SARANA PEREKONOMIAN
JUMLAH
1
PASAR UMUM
-
2
PASAR HEWAN
-
3
TOKO / KIOS / WARUNG
22
4
BUUD / KUD
-
5
KOPERASI SIMPAN PINJAM
4
6
BADAN- BADANKREDIT
-
7
LUMBUNG DESA
-


PETA POTENSI DESA














KOPI SARKUN










'
         Salah satu usaha yang dimiliki masyarakat Growong Kidul adalah pengolah biji kopi menjadi bubuk kopi. Pak Sarkun sebagai pemilik usaha ini menjadikannya sebagai mata pencaharian. Usaha ini sudah berjalan cukup lama dan sudah mempunyai nama di kalangan konsumennya.

Biji kopi yang diolah adalah kopi lelet asli lasem. Yang membedakan kopi lelet ini dengan yang lain adalah pengolahannya yang lebih lama sehingga bubuk kopi yang dihasilkan sangat lembut. Harga yang dibrandol untuk satu kilo bubuk Kopi Sarkun adalah Rp 70.000. Tidak hanya ukuran sekilo yang dijual, namun ada ukuran setengah kilo dan seperempat kilo.

Distibusi yang dilakukan oleh Pak Sarkun ini cukup luas, hingga antar kota. Dan sudah menjadi langganan oleh beberapa konsumennya. Selain didistribusikan ke kota-kota lain, Pak Sarkun juga membuka Warung Kopi (Warkop). Tempat ini dibuka untuk melayani pelanggannya yang ingin menikmati kopi di tempat. (CR)

PENGOLAHAN DAGING



         Berbeda dengan kebanyakan usaha yang ada di Desa Growong Kidul, Pak H. No memiliki usaha pengolahan daging. Usaha ini sudah dimulai sejak lama sekitar 25 tahun yang lalu. Produksi olahan daging yang dilakukan juga sudah cukup besar.

Produk yang dihasilkan adalah bakso dengan ukuran besar dan kecil, bestik daging dengan berbagai ukuran sesuai pesanan, dan juga tahu bakso. Lokasi produksi pengolahan daging ini berada di seberang SDN 02 Growong Kidul, tepatnya berada di belakang rumah tinggal Pak H. No. Harga yang dibrandol untuk bakso adalah Rp 1.000 untuk yang kecil dan Rp 2.000 untuk yang besar. Sedangkan untuk bestik ada dua macam, Rp 3.000 untuk potongan kecil dan Rp12.000 potongan besar. Wilayah distribusinya produk Pak H. No ini di pasar - pasar dan juga beberapa pelanggannya yang datang langsung ke pabriknya. (CR)

KERAJINAN KUNINGAN


         UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) merupakan salah satu bagian penting dalam perekonomian, seperti halnya pada desa Growong Kidul dimana UMKM merupakan salah satu sektor yang menyumbang peran banyak dalam perekonomian desa. Sekilas UMKM yang terlihat mencolok di desa Growong Kidul adalah usaha Kuningan. Kuningan sendiri sudah sangat mendarah daging dalam usaha kecil masyarakat Growong Kidul, walaupun sebenarnya banyak sekali jenis UMKM di desa ini, namun tetap saja usaha Industri Kuningan menjadi icon bagi desa Growong Kidul. Hal ini juga sudah diakui di kalangan masyarakat luas, bahwa desa Growong Kidul merupakan desa potensial dalam Industri Kuningan.

Produk yang dihasilkan dalam Industri Kuningan di Desa Growong Kidul sangat beragam, seperti aksesoris furniture , kerajinan kuningan, peralatan-peralatan untuk rumah tangga , dll yang umumnya diproduksi secara masal sehingga nantinya bisa dipasarkan di luar daerah. Dan beberapa industri kuningan di Desa Growong Kidul ini sudah memiliki pelanggan tetap dari luar daerah bahkan mancanegara.

Lalu, adakah industri yang dapat membuat pesanan sendiri ? Tentu ada
Salah satu UMKM yang menjalankan kegiatan pengrajin kuningan yang bisa dipesan sesuai keinginan  adalah Sampurna Dua Kuningan. Sampurna Dua Kuningan yang dipimpin oleh Bapak Supar ini telah berdiri sejak tahun 1998 yang memiliki pasar Industri Kuningan yang berbeda dengan Industri Kuningan lainnya, rupanya UMKM ini melayani konsumen dalam pesanan khusus, artinya UMKM ini hanya melayani konsumen ketika memiliki pesanan khusus, bukan dalam bentuk produksi massal. Bisa dibilang Sampurna Dua Kuningan ini sangat berpengalaman dalam bidangnya karena UMKM ini sudah berdiri sejak lama dan UMKM ini mampu menerima pesanan sesuai kehendak konsumen.

Ya, jika berkunjung ke daerah Growong Kidul ini, hampir di setiap jalan kita temui industri kuningan yang menjadi potensi besar bagi Growong Kidul sendiri. (PA)

BUDIDAYA JAMUR TIRAM


         Ternyata tidak hanya industri kuningan yang sangat menjamur di daerah Growong Kidul, namun beberapa industri pun bisa tumbuh di daerah ini, seperti halnya UMKM budidaya Jamur. Salah satu jenis budidaya jamur di desa Growong Kidul adalah budidaya Jamur Tiram. Seperti yang dikatakan oleh Mba Atiek, salah satu pemilik budidaya Jamur Tiram, walaupun Daerah Pati seperti Growong Kidul memiliki iklim panas, namun Jamur Tiram masih bisa tumbuh di daerah ini.

UMKM Jamur ini sendiri telah berdiri 5 tahun dan telah memiliki pelanggan dan pasar yang tetap. Bahkan UMKM Jamur Tiram ini sendiri terkadang kewalahan dalam memenuhi permintaan pasar karena permintaannya melampaui jumlah kapasitas produksi Jamur Tiram. Namun ketika musim panas/kering jumlah jamur Tiram yang diproduksi tidak sebanyak biasanya.

Untuk masalah panen sendiri, UMKM Jamur Tiram ini memiliki jadwal-jadwal tertentu untuk panen (2 hari sekali umumnya). Untuk masalah pasarnya, jamur tiram ini tidak bisa dibawa ke daerah yang terlalu jauh mengingat jamur tidak dapat bertahan dalam kondisi segar untuk waktu yang lama.

Ini lah salah satu potensi desa Growong Kidul yang turut berperan dalam perekonomian desa, dimana usaha bahan makanan adalah usaha yang umumnya bisa berlanjut dalam jangka panjang karena  makanan merupakan kebutuhan primer yang selalu dibutuhkan sampai kapan pun. (PA)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

USAI IKUTI SARASEHAN BLH, WARGA BELAJAR MEMBUAT LUBANG RESAPAN BIOPORI

Juwana, Pati – Mahasiswa Tim II KKN Undip kecamatan Juwana bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Pati mengadak...